Surabaya -
Peristiwa kebakaran tidak melihat kondisi cuaca, Meski Surabaya dari
pagi hingga malam telah terguyur hujan, kebakaran tetap terjadi di Raya
Cempaka. Kali ini sebuah warung berukuran empat kali empat meter ludes.
Warung milik Sukrinah itu sendiri diketahui baru saja tutup dan
keadaan terkunci. Saat itulah warga di sekitar warung melihat asap
tebal serta api di warung milik wanita berusia 60 tahun itu.
Api pertama kali dilihat sekitar pukul 22.30 wib. Diduga, titik api
berasal dari sebuah lampu tempel yang menyala dari dalam warung.
"Sepertinya waktu Sukrinah pulang, lupa mematikan lampu," keterangan
warga.
Usai mendapatkan kabar, Sukrinah yang tinggal Kampung Malang, Surabaya itu, langsung bergegas menuju lapaknya. Tetapi tidak ada yang bisa diselematkan. Empat unit mobil Pemadam Kebakaran Kota Surabaya sibuk memadamkan api.
Selain ludeskan warung, rembetan api juga membakar kabel listrik serta menjilat sebuah becak hingga hangus terbakar.
Akhirnya dalam waktu singkat, api dapat dipadamkan. Anggota Mapolsekta Tegalsari Surabaya juga sempat terlihat membawa Sukrinah menuju kantor Polisi. "Akan kami mintai keterangan dulu," kata salah seorang anggota polisi.
Usai mendapatkan kabar, Sukrinah yang tinggal Kampung Malang, Surabaya itu, langsung bergegas menuju lapaknya. Tetapi tidak ada yang bisa diselematkan. Empat unit mobil Pemadam Kebakaran Kota Surabaya sibuk memadamkan api.
Selain ludeskan warung, rembetan api juga membakar kabel listrik serta menjilat sebuah becak hingga hangus terbakar.
Akhirnya dalam waktu singkat, api dapat dipadamkan. Anggota Mapolsekta Tegalsari Surabaya juga sempat terlihat membawa Sukrinah menuju kantor Polisi. "Akan kami mintai keterangan dulu," kata salah seorang anggota polisi.
Reporter :
Ragil Priyonggo, Berita Jatim
0 komentar:
Posting Komentar