Minggu, 21 April 2013

KISAH NYATA MIMPI ANAK PENDERITA KANKER OTAK YANG INGIN JADI PETUGAS PEMADAM KEBAKARAN

Seorang bocah berusia empat tahun, menderita kanker diotaknya, mempunyai mimpi ingin menjadi petugas pemadam kebakaran. Orang tua sang bocah mengetahui keinginan ini. Para dokter memvonis, ia tidak akan bertahan hidup lebih dari enam bulan. Ibu sang bocah berusaha melakukan segala sesuatu untuk mewujudkan mimpi anaknya. Ia kemudian menemui para petugas pemadam kebakaran yang ada di wilayah tempat tinggal mereka. Di situ sang ibu meminta agar mereka mau mewujudkan mimpi anaknya. Setelah menceritakan keadaan anaknya, petugas pemadam kebakaran mau berbaik hati kepadanya. Pada hari berikutnya sebuah mobil pemadam kebakaran bersama awaknya datang ke rumah sakit tempat anak itu berada. Mereka memasuki ruang rawat anak itu melalui jendela sehingga mengejutkan si bocah. Petugas Pemadam kebakaran lalu mengatakan, “Kami akan mengambil ukuran bajumu hari ini agar kami bisa membuatkan seragam untukmu, seperti seragam kami.”
Pada hari berikutnya mereka membawa seragam itu dan mengajak sang bocah ikut memadamkan kebakaran yang terjadi di sebuah tempat. Di sana bocah itu memegang selang air dan mulai memadam kan api, bersama mereka. Setelah selesai melakukan hal itu mereka membawanya kembali ke rumah sakit. Anak itu merasa sangat gembira. Ia tidak pernah membayangkan akan bisa mewujudkan prestasi seperti ini.
Hari berikutnya sang ibu datang untuk menjenguknya, namun ia mendapati anaknya sudah meninggal dunia. Tubuh kecilnya menggeletak di atas tempat tidur dan disisinya ditemukan selembar kertas bertuliskan : “Untuk ibuku tercinta. Saya tidak tahu bagaimana harus berterimakasih kepadamu. Ibu telah membuat saya merasa aman dan telah membantu mewujudkan impian saya. Saya ingin memberitahukan kepada semua orang bahwa mimpi-mimpi akan menjadi nyata.”


0 komentar:

Posting Komentar

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More